LONDON - Mesin konsep Diesotto yang dikembangkan Mercedes Benz memenangkan penghargaan internasional Safety and Technology dari majalah Autocar Inggris. Diesotto diklaim mampu meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar menjadi 20 km/liter.
Diesotto merupakan teknologi pengembangan mesin bakar internal. Pertama kali diaplikasikan pada model penelitian Mercedes F 700 yang pernah ditunjukkan pada International Motor Show Frankfurt beberapa bulan lalu. Diesotto menggunakan sistem ignition automatis. Selain itu kombinasi sistem direct injection dan turbocharging mampu meningkatkan torsi kendaraan namun konsumsi bahan bakar tetap efisien.
Editor majalah Autocar, Chas Hallet mengatakan pengembangan teknologi Diesotto merupakan langkah maju yang ditunjukkan Mercedes dalam mempersembahkan kendaraan praktis yang menguntungkan produsen dan pengguna di masa depan.
Dapur pacu Diesotto menggunakan kombinasi mesin hybrid dan teknologi high end mesin bensin. Selain memiliki daya tahan untuk jarak tempuh yang jauh, mesin tersebut juga mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar menjadi 5,3 liter untuk jarak 100 km (sekira 20 km/liter).
Dr. Gunter Karl, penanggung jawab desain mesin Group Research & Advanced Engineering Powertrain mengatakan mesin konsep Diesotto mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar hampir sama dengan mesin diesel terbaru. Selain itu dapur pacu mesin memenuhi standar kenyamanan berkendara.
Saat ini Mercedes Benz telah menggunakan direct petrol engine tersebut pada model E 350 CGI dan CLS 350 CGI. Dalam waktu ke depan, Diesotto yang saat ini masih dalam pengembangan, juga akan diaplikasikan pada model-model Mercedes lainnya.
Dengan mesin 4 silinder 2 tahapan turbocharging, performa F 700 sebanding dengan model S Class yang memiliki mesin 3,5 liter 6 silinder bensin. Kemampuan yang sama juga sebanding dengan mesin diesel 3.0 liter 6 silinder turbodiesel.
Jumat, 24 Oktober 2008
Mesin Konsep Diesotto Mercedes Raih Safety and Technology Award
di 21.43
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar